Profil Buah & Sayur: Belimbing Manis

author : K. Tatik Wardayati

buah belimbing - hpa

Buah berwarna kuning berusuk lima ini banyak diitanam orang di halaman rumah. Selain berfungsi sebagai pohon penyejuk, buahnya pun enak untuk dinikmati. Hanya saja, belimbing yang ditanam di pekarangan biasanya tidak sebesar buah hasil tanam para petani. Entahlah apakah varietasnya yang berbeda atau karena perlu perawatan lebih. Belimbing manis yang punya nama Latin Averrhoa carambola, L dari suku oxalidaceae di kalangan bule dijuluki star fruit, gara-gara buah ini bila dipotong melintang bentuknya seperti bintang. Apapun sebutannya, yang pasti buah ini bila sudah masak benar, rasanya manis menyegarkan. Pas dimakan saat udara sedang panas.

KANDUNGAN & MANFAAT. Belimbing manis merupakan buah yang kaya vitamin A dan C yang bersifat antioksidan dan kalium. Yang patut diperhitungkan juga adalah seratnya, terutama serat pektin yang berguna bagi kesehatan pembuluh darah.

HIPERTENSI. Entah mengapa buah ini sering dianjurkan untuk diasup oleh para penderita hipertensi. Besar kemungkinan karena buah ini kaya kalium yang membuat pengasupnya sering buang air kecil (diuretik) sehingga tekanan darah pun terkendali. Selain itu, serat yang terkandung, terutama pektin, mampu menyerap lemak sehingga ikut membantu menurunkan tekanan darah.

MENURUNKAN KOLESTEROL. Berkat kandungan pektin yang merupakan serat kasar, kolesterol dan asam empedu akan diikat oleh serat ini agar tidak masuk ke dalam pembuluh darah. Alhasil, kadar kolesterol dalam tubuh pun turun.

MELANCARKAN BUANG AIR KECIL (DIURETIK). Buah yang banyak airnya dan mengandung kalium ini berkhasiat memperlancar masalah buang air kecil, serta tidak memberi kesempatan terbentuknya batu ginjal sekaligus menyehatkan ginjal.

MENURUNKAN BERAT BADAN. Buah yang banyak mengandung air ini kadar kalorinya sangat rendah sehingga cocok diasup oleh mereka yang sedang berniat menurunkan berat badan (karena harus mengurangi asupan kalori). Serat yang terkandung pada belimbing pun berperan besar dalam melancarkan pencernaan sehingga tidak terjadi sembelit.

MENGATASI GANGGUAN LIVER. Khasiat antiradang yang terdapat pada belimbing disebut-sebut baik untuk membantu gangguan liver.

LAIN-LAIN. Belimbing juga dapat membantu menurunkan demam dan mengatasi radang tenggorok. Semuanya berkat kandungan airnya yang banyak.

PERLU DIPERHATIKAN. Pilihlah buah yang sudah masak, yakni buah yang berwarna kuning. Karena jika masih muda, buah ini rasanya asam. (Cis)

KANDUNGAN GIZI DALAM 100 G BELIMBING MANIS

  • Kalori          36 kal
  • Protein          0,4 g
  • Lemak          0,4  g
  • Karbohidrat    8,8 g
  • Serat             4   g
  • Kalsium        12 mg
  • Fosfor            1,1 mg
  • Besi            170  mg
  • Vitamin A        0,03 IU
  • Vitamin B1     35  mg
  • Vitamin C       90 mg
  • Air                 86 g

(Sumber: Intisari Online / Menu Sehat)

Suplemen kesehatan anakExtragreen HPA jawabnya…

Profil Buah & Sayur: Apel

author : K. Tatik Wardayati

Apel - HPABuah yang satu ini diperkirakan berasal dari Asia Tengah. Ada puluhan varietas apel yang punya nama Latin Malus sylvestris, dari keluarga rosaceae ini.

Apel biasanya dimakan langsung, dijadikan campuran salad, dibuat minuman – jus apel dan cuka apel (apple cider), atau keripik.

KANDUNGAN DAN MANFAAT. Apel mengandung karoten (vitamin A), vitamin C, dan senyawa flavonoid, seperti quersetin yang bersifat antioksidan. Selain itu, juga kalium, asam maklik, tanin, dan pektin (serat yang larut di air).

DIABETES MELLITUS. Apel mempunyai indeks glikemik sangat rendah sehingga aman dikonsumsi oleh penderita diabetes. Selain itu, apel juga mampu berfungsi mengontrol keluarnya insulin agar tidak berlebihna.

HIPERTENSI. Mengonsumsi apel secara teratur dapat membantu menurunkan tekanan darah, berkat kandungan kalium dan seratnya.

JANTUNG KORONER. Pektin pada apel bersifat antikolesterol karena mampu mengikat kolesterol dan asam empedu untuk dibuang ke luar tubuh. Penelitian di AS menunjukkan mereka yang mengonsumsi apel setiap hari, kadar kolesterol LDL-nya turun dan risiko terkena penyakit jantung koroner berkurang hingga 30%.

GANGGUAN PENCERNAAN. Pektin pada apel bekerja memperbaiki otot pencernaan dan ikut mendorong sisa makanan untuk dikeluarkan dari dalam tubuh. Pektin bila berinteraksi dengan vitamin C dapat menyerap kelebihan air dalam usus sehingga mencegah diare. Serat yang terkandung pada apel pun mampu memperlunak feses (mencegah sembelit), serta mengikat dan menghilangkan racun dari usus.

KANKER. Quersetin, senyawa fitokimia pada kulit apel, merupakan antioksidan yang potensial yang mampu menghambat pertumbuhan sel kanker. Kemampuan ini sudah terbukti dalam penelitian terhadap sejumlah hewan percobaan.

GANGGUAN LIVER. Senyawa quersetin-nya membantu mengurangi oksidasi lemak sehingga melindungi liver dari kerusakan oksidatif.

KESEHATAN MATA. Kandungan vitamin A pada apel baik untuk kesehatan mata.

LAIN-LAIN. Kandungan vitamin A dan C-nya berkhasiat meningkatkan daya tahan tubuh, menyembuhkan influenza dan penyakit infeksi, serta mengurangi risiko asma. Kandungan kaliumnya bersifat diuretik yang dapat mencegah terbentuknya batu ginjal dan kristal asam urat.

PERLU DIPERHATIKAN. Kandungan pektin pada apel paling banyak terdapat pada kulitnya. Untuk mendapatkan manfaat apel, buah ini perlu dimakan bersama kulitnya. Bila khawatir tercemar pestisida, sebelum mengonsumsi apel cucilah dengan air mengalir untuk melarutkan pestisida.

KANDUNGAN GIZI DALAM 100 G APEL

Energi        58 kal

Protein        0,3 g

Lemak        0,4 g

Karbohidrat 14,9 g

Serat           0,7 g

Kalsium       6   mg

Fosfor        10   mg

Besi            0,3 mg

Vitamin A    90 IU

Vitamin B1    0,04 mg

Vitamin C     5    mg

Air             84,1 g

 

sumber: Intisari Online

Suplemen kesehatan anakExtragreen HPA jawabnya…