4 Makanan Pereda Sakit Kepala

author : K. Tatik Wardayati

Makanan Pereda Sakit Kepala

recipes.blastmagazine Dehidrasi adalah pemicu terbesar sakit kepala. Semangka merupakan buah yang kaya cairan, sehingga bisa membantu meringankan sakit kepala.

Intisari-Online.com – Sakit kepala, secara medis dikenal sebagai Cephalalgia. Ini adalah kondisi rasa sakit di kepala, kadang sakit di belakang leher atau belakang atas. Jenis penyakit ini yang sering dikeluhkan.

Sebelum mengandalkan obat, cobalah mengonsumsi empat makanan berikut. Kandungan dalam makanan ini yang membantu Anda meringankan sakit kepala.

  1. Semangka Menurut  Stella Metsovas, seorang nutrisionis dari California, dehidrasi merupakan pemicu terbesar sakit kepala. Jadi, jika cuaca panas dan Anda merasa pusing, pemicunya bisa jadi karena tubuh Anda mengalami dehidrasi.Cobalah mengonsumsi buah dan sayuran yang kaya air dan mineral, seperti semangka. “Banyak sayuran dan buah-buahan mengandung gizi yang tinggi dan cairan. Inilah kunci untuk mencegah dan meringankan sakit kepala,” kata Metsovas, seperti dikutip olehwomansday.
  2. Roti gandum Untuk Anda yang sedang menjalankan diet rendah karbohidrat, waspadalah. Asupan karbohidrat yang terlalu sedikit bisa membuat Anda menderita sakit kepala.“Ketika Anda mengikuti diet rendah karbohidrat, penyimpanan glikogen akan habis. Glikogen merupakan sumber energi di otak, sehingga saat pasokan berkurang rasa sakit di kepala akan muncul,” kata Erin Palinski, seorang ahli diet.Bagaimanapun Anda masih harus memenuhi kebutuhan karbohidrat, cobalah untuk mengonsumsi karbohidrat sehat seperti roti gandum atau beras merah, yang kaya serat.
  3. Kacang almond Sebuah penelitian menemukan, magnesium yang banyak tersedia di kacang almond, bisa menghilangkan sakit kepala. Magnesium berfungsi membuat pembuluh darah tidak ketat, sehingga sirkulasi darah lebih lancar dan efektif.Seseorang yang sering menderita migrain, disarankan untuk mengonsumsi makanan yang kaya akan kandungan magnesium. Seperti pisang, alpukat, almond, dan beras merah.
  4. Yoghurt Saat mengalami sakit kepala, bisa juga menjadi tanda kalau tubuh Anda kekurangan kalsium. Itu karena, menurut Palinski, otak tergantung pada kalsium untuk berfungsi secara efisien dan efektif. Untuk memenuhi kebutuhan kalsium, cobalah mengonsumsi yoghurt atau susu.

sumber: Intisari Online

Kopi 3in1? Itu biasa…  Kopi Radix HPA adalah kopi herbal 7in1….. luar biasa…

Pertolongan Pertama Saat Mengalami Sakit Kepala Vertigo

Merry Wahyuningsih – detikHealth

vertigo

foto: thinkstock

Jakarta, Saat mengalami serangan vertigo, seseorang akan merasa sakit kepala luar biasa hingga dunia tampak berputar alias pusing tujuh keliling. Sebelum mendapatkan pertolongan dokter, ada beberapa pertolongan pertama yang bisa Anda lakukan di rumah.

Vertigo atau kehilangan keseimbangan akan sangat mengganggu aktivitas sehari-hari walaupun tidak menimbulkan rasa sakit pada organ tubuh lainnya.

Ketika kambuh, penderita vertigo akan mengalami kesulitan berdiri dan bergerak karena merasa sakit kepala luar biasa hingga dunia tampak berputar, bahkan kerap kali disertai dengan rasa mual dan muntah.

“Yang paling bahaya dari serangan vertigo adalah terjatuh. Kalau serangan datang tiba-tiba saat naik tangga kan orang bisa jatuh. Jadi kalau ada serangan sebaiknya langsung duduk, ambil posisi yang aman,” jelas Prof. dr. Jenny Bashiruddin, Sp.THT (K), PhD, Guru Besar Departemen Ilmu Penyakit THT FKUI RSCM, dalam acara Seminar Vertigo “Re-Balance Your Life” di RS Asri, Jakarta, Rabu (26/10/2011).

Beri Minuman Manis Hangat

Selain pusing tujuh keliling, lanjut Prof Jenny, orang yang mengalami serangan vertigo biasanya juga mengeluarkan keringat dingin. Untuk itu, memberinya minuman manis hangat juga bisa membantu.

“Kalau keluar keringat dingin kasih saja teh hangat manis. Istirahat sejenak. Kalau akut (serangan parah yang tiba-tiba) boleh diberi obat penenang atau obat anti muntah,” jelas Prof Jenny yang juga berpraktik di Klinik Terpadu Vertigo RS Asri.

Tapi setelah mendapatkan pertolongan pertama, bukan berarti vertigo benar-benar sembuh. Gejala vertigo memang bisa hilang, namun bila dibiarkan tanpa dicari jelas penyebabnya maka vertigo bisa semakin parah.

“Tetapi setelah itu (mendapatkan pertolongan pertama) masih ada PR. Harus dicari diagnosisnya dan penyebab pastinya,” ungkap Prof Jenny.

Vertigo bisa disebabkan karena adanya gangguan saraf, penyakit dalam dan THT (telinga, hidung, tenggorokan).

Beberapa faktor yang menyebabkan vertigo antara lain karena serangan migrain, radang pada leher, mabuk kendaraan, infeksi bakteri pada alat pendengaran dan kekurangan asupan oksigen ke otak.

Kelainan pada telinga juga sering menjadi penyebab, termasuk pula kelainan penglihatan atau perubahan tekanan darah yang terjadi secara tiba-tiba, gangguan di dalam saraf yang menghubungkan telinga dengan otak maupun di dalam otaknya sendi
(mer/ir)

sumber: detikHealth

Kopi 3in1? Itu biasa…  Kopi Radix HPA adalah kopi herbal 7in1….. luar biasa…